Sumber: http://faktakanker.com/kanker-kulit/6-cara-mencegah-kanker-kulit
Kanker kulit merupakan kanker yang terdapat sebuah pertumbuhan sel-sel pada kulit yang abnormal. Umumnya penyebab kanker kulit berbeda-beda dengan tingkat keganasan dari kanker kulit yang berbeda- beda juga dari setiap individu. Kanker kulit biasanya menyerang orang-orang yang sudah lanjut usia dengan rata-rata usia 51-60 tahun dengan pria yang lebih mendominasi dibandingkan wanita.
Kanker kulit merupakan kanker yang terdapat sebuah pertumbuhan sel-sel pada kulit yang abnormal. Umumnya penyebab kanker kulit berbeda-beda dengan tingkat keganasan dari kanker kulit yang berbeda- beda juga dari setiap individu. Kanker kulit biasanya menyerang orang-orang yang sudah lanjut usia dengan rata-rata usia 51-60 tahun dengan pria yang lebih mendominasi dibandingkan wanita.
Beberapa ahli mengatakan penyebab utama dari kanker kulit adalah sinar matahari. Kandungan dari sinar matahari yang berupa ultraviolet dapat merusak sel-sel kulit pada tubuh, untuk itu kita perlu melindungi kulit dari teriknya sinar matahari salah satunya dengan cara memakai sunscreen pada tubuh. Tidak hanya sinar matahari, terlalu banyak dan sering menggunakan bahan-bahan kimia pada saat perawatan kulit akan merusak tektur kulit dan menghilangkan nutrisi pada kulit secara perlahan.
Kerusakan pada kulit ini bersifat kumulatif, sehingga perlu kesadaran yang tinggi untuk mencegah resiko terkena kanker kulit.((my.clevelandclinic.org, Protecting Skin From Sun Damage, diakses pada 15 Desember 2014))
berikut ini cara mencegah kanker kulit :
1. Menghindari kulit dari sinar matahari langsung
Pada jam 10 pagi hingga jam 4 sore, adalah jam-jam yang biasanya marahari memancarkan sinar yang kuat dari jam-jam lainnya. Jika memungkinkan aktivitas di luar ruangan, sebaiknya menggunakan cream atau menghindari sinar matahari langsung dengan menggunakan topi atau payung. Beberapa ahli mengatakan terkena matahari secara langsung dalam kurun waktu yang lama akan menyebabkan kerusakan pada lapisan kulit berupa keriput dan warna kulit menjadi menguning. Selain itu sinar matahari dapat menipiskan kulit dan memicu prakanker bagi kulit.
2. Memberikan nutrisi pada kulit dengan cukup
Kulit kering dan kusam adalah salah satu ciri dari kulit yang kurang sehat, namun tidak berarti kulit kering dan kusam merupakan ancaman untuk terinfeksi kanker kulit. Jika hal ini diabaikan maka akan menjadi hal yang serius. Kekurangan vitamin pada kulit akan mengurangi kerja kulit pada tubuh. Dengan mengkonsumsi vitamin D dan makan makanan yang memang mengandung banyak vitamin lainnya seperti daging ikan salmon, susu dan juga buah-buahan seperti jeruk dan pisang, apel dan pepaya.
Menambahkan suplemen untuk menutrisi kulitpun menjadi nilai plus dengan catatan suplemen tersebut dari kandungan bahan alami seperti sayuran dan tambahan buah agar kulit tetap terjaga. ((healthunit.org, Way to Prevent Skin Cancer , diakses pada 15 Desember 2014))
sponsored links
3. Menggunakan sunscreen sebelum bepergian
Menggunakan cream sunscreen sebelum keluar rumah adalah salah satu cara melindungi kulit dari sinar UV matahari yang menyengat. Kandungan SPF pada sunscreen dapat melindungi kulit, karena SPF mampu menyerap sinar UV matahari dan semakin besar kandungan dalam SPF maka perlidungan yang didapat akan lebih besar. Namun bukan berarti dengan menggunakan SPF yang lebih tinggi akan memberikan perlindungan yang lebih lama.
baiknya menggunakan sunscreen menyocokan dengan kebutuhan kulit dan aktivitas yang dijalani setiap harinya. Bagi yang tinggal di negara beriklim tropis menggunakan SPF 15 sudah cukup melindungi, tidak berarti harus menggunakan sunscreen dengan SPF yang lebih tinggi. Pemakaian krim SPF apapun harus secara berkala sejak pemakaian pertama pada setiap aktivitas yang dilakukan.
Krim SPF biasanya memerlukan pemakaian ulang setiap 2 jam, untuk yang sudah terkena air ataupun berenang dan berkeringat pemakaian ulang sangat diwajibkan. ((skincancer.org,Sun Protection, diakses pada 15 Desember 2014))
4. Usahakan selalu di tempat yang teduh
Carilah tempat yang rindang jika sedang beraktivitas di luar, sehingga sinar matahari tidak langsung mengenai tubuh dan kulit. Lebih baik mengenakan pakaian yang tidak terlalu terbuka, banyak orang beranggapan mengenakan pakaian yang tipis dan pendek pada musim panas adalah hal yang tepat, padahal pada saat musim panas sinar matahari lebih menyengat dari biasanya.
Pastikan lengan dan kaki tertutup, karena jika tidak sinar matahari langsung dapat membakar kulit tanpa disadari.((cancerresearchuk.org, Preventing skin cancer, diakses pada 15 Desember 2014))
5. Waspada terhadap awan
Diketahui, bahwa meskipun sinar matahari tidak terik akan tetapi sinar matahari tetap bisa menembus awan. 80% sinar matahari dapat menembus awan, cahaya, dan kabut yang dapat merusakan kesehatan kulit. Oleh karena itu dengan memakai pakaian yang tertutup menjadikan kulit lebih terlindungi di bandingkan mengenakan pakaian yang pendek.
6. Gunakan kacamata hitam
Kulit yang berada pada sekitar daerah mata merupakan kulit yang cukup sensitif dan tipis. Oleh karena itu menutupi mata dengan kacamata hitam mengurangi resiko terkena kanker kulit karena sengat sinar matahari yang cukup tajam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar